Senin, 07 Februari 2011

August Rush


taken from en.wikipedia.org
August Rush adalah sebuah film drama yang disutradarai oleh Kirsten Sheridan. Film ini diramaikan oleh aktor-aktor yang berkualitas seperti Freddie Highmore, Jonathan Rhys Meyers, Keri Russel, Terrence Howard dan Robin Williams.
Mengambil setting di New York, August Rush berkisah tentang seorang anak bernama Evan Taylor (Highmore) di sebuah panti asuhan putra yang berusaha menemukan kedua orang tuanya. Evan memiliki keyakinan bahwa dengan mengikuti suara musik yang terngiang di kepala dan hatinya, ia akan bisa menemukan kedua orang tuanya.
Dengan alur mundur, kemudian diceritakan kisah pertemuan kedua orang tua Evan Taylor. Seorang vokalis, sekaligus gitaris band pop-rock The Connelly Brothers bernama Louis Connelly (Rhys Meyers) bertemu dengan seorang gadis pemain cello berbakat bernama Lyla Novacek (Russel). Mereka bertemu secara tidak sengaja di sebuah atap sebuah bangunan saat keduanya sama-sama menjauhkan diri dari keramaian. Mereka pun saling jatuh cinta dan melewatkan malam itu bersama. Namun, keesokan paginya mereka terpisah karena ayah Lyla tidak mengizinkan mereka untuk bertemu. Ternyata, Lyla mengandung anak Louis. Ayah Lyla yang tidak menginginkan anak itu menyatakan bahwa Lyla keguguran saat dia mengalami kecelakaan. Namun, yang sebenarnya bayi Lyla diadopsikan. Bayi itu adalah Evan.
Evan berpetualang dengan kabur dari panti asuhan. Tn. Jeffries (Howard) yang ditugaskan mencarinya pun berusaha melakukan yang terbaik. Evan akhirnya dipungut oleh seorang pengasuh anak-anak jalanan, Wizard (Williams), yang berusaha menjual talenta musik yang dimiliki Evan. Wizard pun mengganti nama Evan menjadi August Rush dengan alasan lebih komersil. Tn. Jeffries yang sempat bertemu dengan Wizard untuk menanyakan perihal Evan merasa tidak suka dengan tanggapan Wizard. Dia pun mengirim polisi ke markas anak-anak jalanan Wizard. Kejadian ini membuat August bisa kabur dari Wizard dan memasuki sebuah gereja. Pendeta James yang melihat talenta musik August akhirnya menyekolahkan August ke Juilliard Music School, sebuah sekolah musik ternama di New York. August pun ditawari sebuah konser dengan membawakan rapsodi gubahannya. Konser music itu akan dihadiri oleh bintang-bintang terkenal musik klasik, slaah satunya adalah Lyla Novacek. August bersedia karena dia yakin di keramaian, orang tuanya akan mendengar musiknya dan mereka bisa bersatu. Namun, segalanya tidak berjalan mudah. Saat latihan, Wizard datang dan mengambil August secara paksa dari Juilliard dengan mengaku sebagai ayah August. August pun kembali ke jalanan dan pada akhirnya bisa kabur. Konser musim semi itu berjalan lancar. Ketika Lyla mendengar gubahan musik August, dia tertegun lalu berjalan dengan segera kea rah panggung. Louis yang juga mengetahui adanya konser itu di perjalanan sepulang menggelar konser di sebuah kafe segera berlari ke taman tempat konser itu digelar. Louis dan Lyla pun bertemu lagi setelah sebelas tahun terpisahkan. August Rush yang merasakan kehadiran kedua orang tuanya pun tersenyum bahagia melihat mereka.
Film ini sunguh layak tonton bagi pencinta film drama (dan pencinta musik tentunya) karena film ini sangat menyentuh. Ada kisah cinta yang luar biasa di sini. Ada pelajaran bahwa musik itu selalu ada di sekeliling kita. Seperti kalimat berikut yang dikutip dari August Rush: “The music is all around us. All you have to do is listen.”
PS: beberapa lagu untuk original soundtracks di film ini dinyanyikan asli oleh Jonathan Rhys Meyers dan cello juga asli dimainkan oleh Keri Russel. (KEkay)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar